Pencarian

Ingin Tahu Kondisi Sikoncang, Presiden Hipemarohi Pekanbaru Audensi ke Kominfotiks dan Dinas PMD Rohil

Bagansiapiapi, Tanahindonesia.id - Untuk mengetahui kondisi terkini dan untuk mendapatkan informasi tentang program Sikoncang,Presiden Hipemarohi (Himpunan Pelajar Mahasiswa Rokan Hilir) Pekanbaru,Jumat (31/1/2025) menggelar audensi dengan mendatangi Kadis Kominfotiks Rohil,di Lantai 7 Kantor Bupati Rohil.

Menurut Presiden Hipemarohi Pekanbaru,Akas Fitnandi yang melatar belakangi turunya Hipemarohi Pekanbaru ini untuk lebihbtahu dan melirik persoalan Sekoncang .

Karena selama ini persoalan si koncang telah  menjadi salah satu persoalan yang masih eksis dalam pemberitaan dan  publikasikan oleh media masa .

Juga terhadap sejumlah masalah yang berkaitan dengan Sikoncang, seperti tidak berjalan dengan maksimal, program pelayanan Sikoncang di sebagian besar Desa atau Kepenghuluan  di Rokan Hilir.

Presiden Hipemarohi Pekanbaru ini menyebutkan terlebih lagi dengan problem  bersifat teknis.

" Untuk itulah kami Hipemarohi Pekanbaru melayangkan surat untuk audiensi terhadap pihak atau Dinas terkait, sebagaimana dengan kehadiran Kominfo selaku Dinas yang memfasilitasi, sekretaris PMD dan Vendor PT. Putra Bali Indonesia, " Ucap Akas Vitmandi .

" Tujuan dari surat kami tersebut  untuk memahami dan mendalami persoalan Sikoncang yang sampai saat ini seperti benang kusut,baik dari pihak vendor maupun desa atau Kepenghuluan, kenapa  sampai saat ini program pelayanan Sikoncang tidak berjalan disebagian besar desa yang ada di Rokan Hilir, " Tanya Presiden Hipemarohi Pekanbaru ini.

Kepada Reporter media ini Akat Vitmandi menyebutkan erdasarkan hasil audiensi Jumat (31/1/2025) jam  09.30 WIB tadi pagi terjadi dialog antara pihaknya dengan Kominfotiks Rohil,Indra Gunawan,Sekretaris PMD,Drg Intan dan  Galuh selaku dari pihak vendor Sikoncang sebagai narasumber  menyampaikan  terkait dengan opini yang berkembang selama ini mengenai Sikoncang itu siap untuk dipertanggungjawabkan.

"  Kalau ada yang salah secara teknis, artinya dari pihak vendor menjamin bahwa Sikoncang adalah mesin pelayanan digital yang bisa dioperasikan dan tidak ada kecacatan sedikitpun secara teknis IT,hanya saja yang menjadi kendala selama ini sehingga tidak berjalan maksimal, " Aku Galuh dari pihak vendor.

Bahkan Galuh menyebutkan  Sikoncang itu karena ada 3 (tiga) problem yang harus di rapikan, Pertama adalah operator di Desa, monitoring .

"  Tiga hal inilah yang  harus disinergikan oleh Kominfotiks, PMD dengan desa,agar Sikoncang bisa berjalan dan dioperasikan secara maksimal, " Akunya.

Sementara itu  Kadis Kominfo ,Indra Gunawan mengaku  hanya sebagai fasilitator.

Hipemarohi Pekanbaru dengan tanggapanya mendalami persoalan tersebut, sangat mendukung program pelayanan berbasis digital Sikoncang ini hadir disetiap desa sepanjang itu bisa menunjang kebutuhan masyarakat dan menjadi solusi dalam menciptakan azas pemerintahan yang baik.

Adapun persoalan Sikoncang ini sudah dikeluhkan oleh Penghulu dan malah keberatan membayar karena tidak ada dianggarkan oleh desa.

Sikoncang ini juga sudah pernah ada beberapa orang yang dimintai keterangan oleh Kejaksaan Riau beberapa waktu lalu. (Hy)